Bireuen | narasinasional.com - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-36 tingkat Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen dimulai, yang berlangsung di dayah terpadu Jamiah Azzanjabir, pada Jumat malam 10 Maret 2023.
Kegiatan MTQ ini dikuti Putra dan Putri terbaik dari 4 kemukiman dalam Kecamatan Kota Juang dengan total peserta sebanyak 130 peserta.
Camat Kota Juang, Musni Syahputra kepada media ini mengatakan, peserta MTQ ini diikuti empat Kemukiman, yakni Kemukiman Bireuen, Geulanggang Raya, Kemukiman Geudong, Kemukiman Cot Kupula.
"Cabang yang di perlombakan yaitu, tartil putra-putri, tilawah remaja putra-putri, tilawah dewasa putra-putri, qiraat mujawwad remaja putra-putri, qiraat murrattal remaja putra-putri, qiraat mujawwad dewasa putra-putri, qiraat murrattal dewasa putra-putri, "ujarnya.
Selanjutnya, Hafizh 1 juz putra-putri, hafizh 5 juz putra-putri, hafizh 10 juz putra-putri, syarhil putra-putri, fahmil putra-putri, MIQ, khattil naskah putra-putri, khattil mushat putra-putri, khattil dekorasi putra-putri, khattil kontemporer.
Camat berharap, MTQ ini dapat memunculkan potensi, minat, bakat, menuju generasi muda yang qurani, unggul, cerdas, agamis dan berakhlakul karimah, serta juga dapat menghasilkan kafilah-kafilah terbaik dari kecamatan untuk ikut sertakan dalam MTQ tingkat kabupaten maupun provinsi nantinya.
Sementara itu, Kepala Dinas Syariat Islam Bireuen, Anwar S,Ag mengatakan, penyelenggara MTQ kali ini sangat berbeda dengan sebelumnya, dimana dua tahun yang lalu MTQ di laksanakan dalam suasana Covid-19.
Dikatakannya, Pelaksanaan MTQ kali ini dapat melaksanakan dalam keadaan normal seperti biasa, mudah-mudahan bisa berlangsung sukses, aman dan menambah syiar Islam diseluruh Kecamatan Kota Juang.
"Saya berharap, dengan kegiatan MTQ ini dapat membentengi generasi muda dan bahaya narkoba yang merupakan musuh besar bagi umat manusia, umumnya umat Islam, kita juga berharap MTQ ini dapat melahirkan kader qari-qariah terbaik, "pungkas Anwar.
Dalam acara MTQ ini juga dihadiri Forkompimcam Kecamatan Kota Juang, Anggota DPRK Fraksi PA Tgk Amriadi Cureh dan Para Keuchik serta masyarakat setempat. (**)
