Bireuen | narasinasional.com - Pemerintah Kecamatan Peudada menggelar Musrembang Tahun Anggaran 2024 yang berlangsung di aula kantor camat setempat, pada Senin (20/2/2023).
Kegiatan Musrembang ini dibuka langsung oleh Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Sumber Daya Manusia dan Kerjasama, dr. Mukhtar, MARS, yang juga dihadiri para Kepala SKPK, dan juga Forkompimcam, para Keuchik, Tgk Imum Mukim, tokoh masyarakat, dan ibu-ibu PKK.
Camat Kecamatan Peudada, Erry Seprinaldi, S.STP., S.Sos.,M.Si mentampaikan, pada kefiatan musrembang ini setiap gampong diberikan lima usulan.
"Dalam tahun kedepan ini ada sekitar 260 usulan yang sudah direkap, selain usulan program sangat dibutuhkan di luar prioritas kecamatan dan butuh penanganan skala besar, dimana usulan prioritas tersebut kita usulkan pada delapan dinas terkait di lingkup Pemkab Bireuen, "ujarnya.
Lanjutnya, sejumlah usulan prioritas tersebut lahir pada pra musrembang yang dilaksanakan beberapa waktu lalu, untuk di Kecamatan Peudada ada 52 Gampong.
Sementara itu, Anggota DPRK Bireuen Dapil 5, Surya Yunus mengatakan, mengenai tempang pembuangan sampar, dimana supaya ada dilakukan pengolahan sampah, jangan hanya dijadian sebagai tempat pembuang.
"Kita berharap supaya dukungan pemerintah agar tempat pembuangan sampah agar dianggarkan untuk pengolahan sampah, "paparnya.
Selanjutnya, terkait pembangunan Irigasi Aneuk Gajah Rheut tepatnya di Gampong Lawang, Kecamatan Peudada, sudah melakukan pembicaraan di Provinsi, dan Kadis Pengairan Provinsi, Insya Allah di anggaran perubahan nanti akan memplotkan anggaran untuk pembebasan yang tersisa di tiga desa.
"Kita berharap supaya tidak ada permasalahan lagi terkait pembebasan lahan, tentunya pembangunan Irigasi Aneuk Gajah Rheut supaya dapat dilanjutkan oleh Pemerintah Aceh, "pungkasnya. (**)